Check out the new design

Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassarar Indonisiyanci - al’Mujamma'a * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

XML CSV Excel API
Please review the Terms and Policies

Fassarar Ma'anoni Sura: Alhijr   Aya:
إِذۡ دَخَلُواْ عَلَيۡهِ فَقَالُواْ سَلَٰمٗا قَالَ إِنَّا مِنكُمۡ وَجِلُونَ
Ketika mereka masuk ke tempatnya, lalu mereka mengucapkan, "Salām". Berkata Ibrāhīm, "Sesungguhnya kami merasa takut kepadamu".
Tafsiran larabci:
قَالُواْ لَا تَوۡجَلۡ إِنَّا نُبَشِّرُكَ بِغُلَٰمٍ عَلِيمٖ
Mereka berkata, "Janganlah kamu merasa takut, sesungguhnya kami memberi kabar gembira kepadamu dengan (kelahiran seorang) anak laki-laki (yang akan menjadi) orang yang alim [803]".
[803]. Maksud seorang anak laki-laki yang alim ialah Isḥāq ‘Alaihissalām.
Tafsiran larabci:
قَالَ أَبَشَّرۡتُمُونِي عَلَىٰٓ أَن مَّسَّنِيَ ٱلۡكِبَرُ فَبِمَ تُبَشِّرُونَ
Berkata Ibrāhīm, "Apakah kamu memberi kabar gembira kepadaku padahal usiaku telah lanjut, maka dengan cara bagaimanakah (terlaksananya) berita gembira yang kamu kabarkan ini?"
Tafsiran larabci:
قَالُواْ بَشَّرۡنَٰكَ بِٱلۡحَقِّ فَلَا تَكُن مِّنَ ٱلۡقَٰنِطِينَ
Mereka menjawab, "Kami menyampaikan kabar gembira kepadamu dengan benar, maka janganlah kamu termasuk orang-orang yang berputus asa".
Tafsiran larabci:
قَالَ وَمَن يَقۡنَطُ مِن رَّحۡمَةِ رَبِّهِۦٓ إِلَّا ٱلضَّآلُّونَ
Ibrāhīm berkata, "Tidak ada orang yang berputus asa dari rahmat Tuhan-nya, kecuali orang-orang yang sesat".
Tafsiran larabci:
قَالَ فَمَا خَطۡبُكُمۡ أَيُّهَا ٱلۡمُرۡسَلُونَ
Berkata (pula) Ibrāhīm, "Apakah urusanmu yang penting (selain itu), hai para utusan?"
Tafsiran larabci:
قَالُوٓاْ إِنَّآ أُرۡسِلۡنَآ إِلَىٰ قَوۡمٖ مُّجۡرِمِينَ
Mereka menjawab, "Kami sesungguhnya diutus kepada kaum yang berdosa,
Tafsiran larabci:
إِلَّآ ءَالَ لُوطٍ إِنَّا لَمُنَجُّوهُمۡ أَجۡمَعِينَ
kecuali Lūṭ beserta pengikut-pengikutnya. Sesungguhnya Kami akan menyelamatkan mereka semuanya,
Tafsiran larabci:
إِلَّا ٱمۡرَأَتَهُۥ قَدَّرۡنَآ إِنَّهَا لَمِنَ ٱلۡغَٰبِرِينَ
kecuali istrinya, Kami telah menentukan bahwa sesungguhnya ia itu termasuk orang-orang yang tertinggal (bersama-sama dengan orang kafir lainnya)".
Tafsiran larabci:
فَلَمَّا جَآءَ ءَالَ لُوطٍ ٱلۡمُرۡسَلُونَ
Maka tatkala para utusan itu datang kepada kaum Lūṭ beserta pengikut-pengikutnya.
Tafsiran larabci:
قَالَ إِنَّكُمۡ قَوۡمٞ مُّنكَرُونَ
ia berkata, "Sesungguhnya kamu adalah orang-orang yang tidak dikenal".
Tafsiran larabci:
قَالُواْ بَلۡ جِئۡنَٰكَ بِمَا كَانُواْ فِيهِ يَمۡتَرُونَ
Para utusan menjawab, "Sebenarnya kami ini datang kepadamu dengan membawa azab yang selalu mereka dustakan.
Tafsiran larabci:
وَأَتَيۡنَٰكَ بِٱلۡحَقِّ وَإِنَّا لَصَٰدِقُونَ
Dan kami datang kepadamu membawa kebenaran dan sesungguhnya kami betul-betul orang-orang benar.
Tafsiran larabci:
فَأَسۡرِ بِأَهۡلِكَ بِقِطۡعٖ مِّنَ ٱلَّيۡلِ وَٱتَّبِعۡ أَدۡبَٰرَهُمۡ وَلَا يَلۡتَفِتۡ مِنكُمۡ أَحَدٞ وَٱمۡضُواْ حَيۡثُ تُؤۡمَرُونَ
Maka pergilah kamu di akhir malam dengan membawa keluargamu dan ikutilah mereka dari belakang dan janganlah seorang pun di antara kamu menoleh ke belakang [804] dan teruskanlah perjalanan ke tempat yang diperintahkan kepadamu".
[804]. Perhatikanlah kembali ayat 81 surah (11) Hūd.
Tafsiran larabci:
وَقَضَيۡنَآ إِلَيۡهِ ذَٰلِكَ ٱلۡأَمۡرَ أَنَّ دَابِرَ هَٰٓؤُلَآءِ مَقۡطُوعٞ مُّصۡبِحِينَ
Dan telah Kami wahyukan kepadanya (Lūṭ) perkara itu, yaitu bahwa mereka akan ditumpas habis pada waktu subuh.
Tafsiran larabci:
وَجَآءَ أَهۡلُ ٱلۡمَدِينَةِ يَسۡتَبۡشِرُونَ
Dan datanglah penduduk kota itu (ke rumah Lūṭ) dengan gembira (karena) kedatangan tamu-tamu itu [805].
[805]. Riwayat Lūṭ dalam Surah Al-Ḥijr ini tidak diceritakan menurut urutan kejadian seperti pada surah (11) Hūd.
Tafsiran larabci:
قَالَ إِنَّ هَٰٓؤُلَآءِ ضَيۡفِي فَلَا تَفۡضَحُونِ
Lūṭ berkata, "Sesungguhnya mereka adalah tamuku, maka janganlah kamu memberi malu (kepadaku),
Tafsiran larabci:
وَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَلَا تُخۡزُونِ
dan bertakwalah kepada Allah dan janganlah kamu membuat aku terhina".
Tafsiran larabci:
قَالُوٓاْ أَوَلَمۡ نَنۡهَكَ عَنِ ٱلۡعَٰلَمِينَ
Mereka berkata, "Dan bukankah kami telah melarangmu dari (melindungi) manusia [806]?"
[806] . Mereka ingin berbuat homoseksual dengan tamu-tamu itu dan mereka memang telah pernah mengancam Lūṭ agar tidak menghalangi mereka daripada berbuat demikian.
Tafsiran larabci:
 
Fassarar Ma'anoni Sura: Alhijr
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassarar Indonisiyanci - al’Mujamma'a - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

An fitar da ita daga Ma'aikatar al’amuran Addini ta Indonosia. An sabunta ta ƙarƙashin kulawar Cibiyar fassara ta Ruwad، an bada damar karanta fassarar ta asali dan manufar bayyanar da ra'ayi da daidaitata da kuma ci gaba mai dorewa.

Rufewa