Check out the new design

Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da harshan Indonisiyanci ta taƙsitacciyar fassarar AlƘur'ani mai girma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (280) Sura: Al'bakara
وَإِن كَانَ ذُو عُسۡرَةٖ فَنَظِرَةٌ إِلَىٰ مَيۡسَرَةٖۚ وَأَن تَصَدَّقُواْ خَيۡرٞ لَّكُمۡ إِن كُنتُمۡ تَعۡلَمُونَ
Apabila orang yang kamu hutangi itu mengalami kesulitan ekonomi, tidak punya uang untuk melunasinya, maka tundalah tagihannya sampai kondisi keuangannya membaik dan mampu melunasi hutangnya. Bila kalian bersedekah kepadanya dengan tidak menagih hutangnya atau membebaskan sebagian hutangnya, itu lebih baik bagi kalian jika kalian mengetahui keutamaan tindakan kalian itu di sisi Allah -Ta'ālā-.
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• من أعظم الكبائر أكل الربا، ولهذا توعد الله تعالى آكله بالحرب وبالمحق في الدنيا والتخبط في الآخرة.
· Di antara dosa yang paling besar ialah memakan riba. Oleh karena itulah, Allah -Ta'ālā- mengumumkan perang kepada orang yang memakan riba, membinasakannya di dunia dan kebingungan di akhirat.

• الالتزام بأحكام الشرع في المعاملات المالية ينزل البركة والنماء فيها.
· Memegang teguh hukum-hukum syariat dalam transaksi keuangan akan mendatangkan keberkahan dan pertumbuhan di dalam harta.

• فضل الصبر على المعسر، والتخفيف عنه بالتصدق عليه ببعض الدَّين أو كله.
· Keutamaan bersabar terhadap orang yang mengalami kesulitan ekonomi dan memberikan keringanan kepadanya dengan menyedekahkan sebagian atau seluruh utangnya pada dirinya.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (280) Sura: Al'bakara
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da harshan Indonisiyanci ta taƙsitacciyar fassarar AlƘur'ani mai girma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Wacce aka buga a Cibiyar Tafsiri da karatuttukan AlƘur'ani.

Rufewa